Logo SitusEnergi
Kasus PLTU Riau 1 Takkan Hambat Program 35 GW : ESDM Kasus PLTU Riau 1 Takkan Hambat Program 35 GW : ESDM
Jakarta, SitusEnergy.com Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjamin, penghentian sementara pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU Riau 1) akibat terkuaknya skandal... Kasus PLTU Riau 1 Takkan Hambat Program 35 GW : ESDM

Jakarta, SitusEnergy.com

Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjamin, penghentian sementara pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU Riau 1) akibat terkuaknya skandal suap yang melibatkan oknum DPR dan pengusaha yang saat ini tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tidak akan menghambat berjalannya program pembangunan pembangkit listrik 35 GigaWatt (GW) yang dicanangkan pemerintah.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ego Syahrial mengatakan, proyek PLTU Riau 1 tersebut ditargetkan selesai dibangun atau COD pada tahun 2022/2023, sehingga terkait penghentian sementara yang dilakukan saat ini, diyakini tidak akan merubah rencana awal untuk proses COD tersebut.

“Pemerintah tetap dalam fokus untuk melistriki sebesar-besarnya. Kami memfokuskan pengerjaan proyek pembangkit listrik 35 ribu MW,” kata Ego di Jakarta, Selasa (17/7).

Sementara itu sebelumnya, Dirut PLN Sofyan Basyir juga menyatakan optimismenya bahwa proyek PLTU Riau 1 tersebut dapat kembali dilanjutkan dalam waktu dekat mengingat kasus hukum yang menimpa proyek tersebut berada di ranah Konsorsium atau pihak swasta dan bukan di ranah PLN.

PLTU mulut tambang Riau I merupakan proyek penunjukkan langsung yang dilakukan pada anak usaha PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) sejak dua tahun lalu. PJB telah mengerjakan Letter of Intent (LoI) dengan konsorsium PT Samantaka Batubara dan China Huadian Engineering pada Januari 2018 lalu. (SNU)

BACA JUGA   Swasembada Energi Bukan Mimpi! PLN Serius Manfaatkan Gas Domestik

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *