Mandalika, Situsenergi.com
PT PLN (Persero) kembali menunjukkan keandalannya dalam mendukung ajang internasional dengan memastikan pasokan listrik tanpa gangguan selama MotoGP Mandalika 2025 berlangsung pada 3–5 Oktober. Seluruh sesi, mulai dari latihan hingga balapan utama, berjalan mulus berkat kesiapan infrastruktur energi yang terencana dengan baik.
Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir, yang hadir langsung di sirkuit, mengapresiasi peran PLN dalam menjaga stabilitas listrik selama event berlangsung. “Luar biasa, listriknya nyala terus,” ujarnya singkat.
Apresiasi serupa datang dari Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal, yang menilai PLN sebagai “pahlawan” di setiap kegiatan besar di Mandalika. “Beberapa event besar tahun ini seperti Pocari Run Sweat Lombok dan Fornas ke-VIII juga sukses karena dukungan listrik PLN,” ungkapnya.
Dukungan ini juga mendapat pujian dari Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria. Ia menegaskan bahwa keberhasilan MotoGP Mandalika tidak mungkin terwujud tanpa suplai listrik yang stabil. “Tanpa dukungan listrik andal, balapan ini tidak bisa berjalan. Terima kasih banyak kepada PLN,” ujarnya.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menilai keberhasilan menjaga pasokan listrik ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam mendukung event kelas dunia di Indonesia. “Keandalan listrik di Mandalika bukan hanya soal teknis, tetapi juga dukungan nyata bagi pariwisata, ekonomi lokal, dan citra positif Indonesia di mata dunia,” kata Darmawan.
Ia menambahkan, ribuan insan PLN bekerja siaga penuh untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan gangguan. Mulai dari pengendalian beban hingga kesiapan peralatan cadangan, semua dilakukan dengan disiplin tinggi. Tahun ini menjadi keberhasilan keempat berturut-turut bagi PLN dalam menjaga keandalan listrik di MotoGP Mandalika.
Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat, Sri Heny Purwanti, menjelaskan bahwa sistem kelistrikan Lombok saat ini memiliki kapasitas pembangkit sebesar 401 megawatt (MW) dengan beban puncak 284,7 MW. Artinya, masih tersedia cadangan daya yang memadai untuk mendukung kegiatan besar seperti MotoGP.
Heny menambahkan, beban listrik di area sirkuit meningkat 5 persen dibanding tahun lalu, mencapai 2.925 kilovolt ampere (kVA), terutama di area VIP Deluxe, paddock, dan Main Pit Building. “Kami bersyukur seluruh kegiatan berjalan tanpa gangguan. Kesiapsiagaan dan sistem pengamanan berlapis menjadi kunci keandalan listrik di setiap titik,” ujarnya.

Untuk memastikan keandalan pasokan, PLN menurunkan 529 personel di 15 titik strategis, menyiagakan 6 mobile genset, 17 unit UPS, serta 56 panel tegangan rendah. Sistem Zero Down Time juga diterapkan agar pasokan listrik tetap stabil selama seluruh rangkaian kegiatan berlangsung. (*)
Leave a comment