Logo SitusEnergi
Hingga 2022, SKK Migas Targetkan Pengeboran 1000 Sumur Pengembangan Hingga 2022, SKK Migas Targetkan Pengeboran 1000 Sumur Pengembangan
Jakarta, situsenergi.com Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak (SKK Migas) menargetkan bisa mengebor lebih dari 500 sumur pengembangan pada tahun ini. Angka... Hingga 2022, SKK Migas Targetkan Pengeboran 1000 Sumur Pengembangan

Jakarta, situsenergi.com

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak (SKK Migas) menargetkan bisa mengebor lebih dari 500 sumur pengembangan pada tahun ini. Angka itu meningkat menjadi 800 sumur pengembangan baru pada 2022 sampai akhirnya bisa melakukan pengeboran lebih dari 1.000 sumur pengembangan baru.

Hal ini disampaikan Kepala Perwakilan SKK Migas Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara Nurwahidi dalam sebuah webinar yang dipantau di Jakarta, Selasa (12/10/2021).

Menurut dia, SKK Migas optimistis dapat mencapai target pengeboran ribuan sumur pengembangan, guna mengejar target produksi minyak 1 BOPD dan produksi gas 12 BSCFD pada 2030.

“SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) melakukan pengeboran-pengeboran sumur pengembangan secara masif, bertahap dan bertambah setiap tahun. Pada 2020, jumlah sumur pengembangan yang berhasil dibor ada sebanyak 250 sumur,” katanya.

Lebih jauh ia mengatan, selain pengeboran sumur pengembangan, SKK Migas juga akan melakukan beberapa kegiatan di area-area eksisting berupa pekerjaan workover atau kerja ulang maupun well service atau perawatan peralatan sumur untuk bisa mendukung penambahan produksi minyak dan gas.

BACA JUGA   Lifting Perdana Lapangan Forel Capai 10.000 BOPD, Proyek Medco Energi Melesat

“Kita melakukan transformasi sumber daya menjadi produksi dengan mempercepat pengoperasian cadangan agar bisa segera memproduksi migas. Langkah ini juga akan memberikan dampak yang cukup signifikan untuk kenaikan produksi,” kata Nurwahidi.

SKK Migas, lanjut dia, juga melakukan pengembangan Enhanced Oil Recovery (EOR) pada area-area produksi yang eksisting dengan menambah persentase pengurasan agar lapangan bisa memproduksi lebih banyak minyak dan gas bumi.

“Selanjutnya langkah terakhir adalah melakukan eksplorasi melalui pencarian sumber-sumber migas baru guna mempertahankan dan meningkatkan produksi migas di masa depan,” pungkasnya.(ERT/RIF)

No comments so far.

Be first to leave comment below.

Your email address will not be published. Required fields are marked *