Home LISTRIK Ini Dia Catatan ESDM Kenapa PLTN Dibangun Masih Sangat Lama
LISTRIK

Ini Dia Catatan ESDM Kenapa PLTN Dibangun Masih Sangat Lama

Share
Share

Jakarta, situsenergi.com

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memproyeksikan Indonesia akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) setelah tahun 2035 mendatang.

Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan Direktorat Jenderal EBTKE Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Chrisnawan Anditya mengatakan, RI memiliki potensi dan sumber daya dalam pemanfaatan nuklir untuk kebutuhan pasokan listrik.

Dikatakannya, berdasarkan laporan International Atomic Energy Agency (IAEA), dari 19 persyaratan membangun PLTN, tinggal tiga syarat lagi yang harus dipenuhi Indonesia.

“Kita memiliki potensi dan sumber daya. Dan berdasarkan laporan IAEA, dari 19 persyaratan, tinggal tiga persyaratan yang harus dipenuhi RI,” jelasnya dalam diskusi daring dengan tema Bincang-Bincang Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI), Jumat (23/07/2021).

Sementara itu, RI sampai saat ini belum memanfaatkan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) untuk memenuhi kebutuhan pasokan listrik. “Bagaimana kita bisa mengembangkan energi nuklir,” papar dia.(SA/RIF)

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Articles

PLN Ubah Limbah Jagung Jadi Listrik, Petani Tuban Kini Raup Untung

Tuban, situsenergi.com Petani jagung di Tuban, Jawa Timur kini merasakan dampak positif...

PLN Ingatkan Rekrutmen 2025 Gratis, Masyarakat Diminta Waspada Penipuan

Jakarta, situsenergi.com PT PLN (Persero) mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap praktik...

PLN Bangun PLTS Terapung 92 MWp di Waduk Saguling, Perkuat Transisi Energi Bersih

Bandung, Situsenergi.com PT PLN (Persero) melalui subholding PLN Indonesia Power resmi memulai...

Hari Pertama, Rekrutmen Nasional PLN Group 2025 Diserbu Puluhan Ribu Pelamar

Jakarta, Situsenergi.com Rekrutmen Nasional PT PLN (Persero) Group 2025 langsung mencuri perhatian...