PLN UID Jakarta Raya Perkenalkan SPKLU Berteknologi Ultra-Fast Charging

Jakarta, Situsenergy.com

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya memberikan product knowledge terkait Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN pada Selasa (29/10) di halaman kantor PLN UID Jakarta Raya. Dalam kesempatan ini pula, diperkenalkan SPKLU dengan teknologi ultra-fast charging pertama di Indonesia dan masih menjadi satu-satunya di Indonesia.

Menurut General Manager PLN UID Jakarta Raya  M.Ikhsan Assad, SPKLU PLN ultra-fast charging berkapasitas 150 kiloWatt ini mampu mengisi energi mobil listrik dari kosong hingga penuh dalam waktu sekitar 20 menit dan baru tersedia di halaman kantor PLN UID Jakarta Raya. Selain SPKLU PLN ultra-fast charging, PLN UID Jakarta Raya juga menyediakan 2 unit SPKLU teknologi fast charging dengan masing-masing daya 50 kiloWatt dan 25 kiloWatt.

“SPKLU fast charging 50 kiloWatt ini mampu mengisi energi mobil listrik dari kosong hingga penuh dalam waktu sekitar 1 hingga 1,5 jam sedangkan SPKLU fast charging 25 kiloWatt mampu mengisi energi mobil listrik dari kosong hingga penuh dalam waktu sekitar 2,5 hingga 3 jam,” kata Ikhsan.

Ia mengungkapkan, di Jakarta dan sekitarnya, SPKLU PLN untuk mobil listrik sudah terpasang 6 unit. Tiga unit terpasang di halaman kantor PLN UID Jakarta Raya, 1 unit terpasang di halaman kantor PLN UP3 Bulungan, 1 unit terpasang di Senayan City Mall, dan 1 unit terpasang di AEON Mall Bumi Serpong Damai. Selanjutnya akan terpasang juga di Pondok Indah Mall.

“Polusi udara Jakarta sebagian besar disebabkan oleh asap kendaraan. Inilah komitmen kami untuk mendukung perubahan gaya hidup masyarakat sekaligus untuk mewujudkan udara Jakarta yang bebas polusi, yang langitnya biru tanpa dihalangi asap kendaraan. Kita tentu ingin agar anak cucu kita kelak menghirup udara yang bersih. Oleh karena itu, inilah bentuk dukungan PLN dalam menyiapkan infrastruktur kelistrikannya dalam mendukung era kendaraan listrik,” papar Ikhan.

Selain memperkenalkan SPKLU PLN, kata Ikhsan, pihaknya  juga melaksanakan penandatanganan kerja sama dengan Senayan City Mall dalam hal penempatan charging station di pusat perbelanjaan tersebut. “Kita juga memberikan apresiasi kepada kawasan yang sudah bersedia menggunakan listrik PLN untuk kebutuhan event, tidak lagi menggunakan genset. Kawasan tersebut yaitu Kota Tua, Gelora Bung Karno, dan Jakarta International Expo Kemayoran,” tukasnya.

Lebih jauh ia mengungkapkan, PLN UID Jakarta Raya juga meresmikan coffee shop PLN pertama, yaitu Stroom Coffee. Stroom Coffee merupakan salah satu layanan one stop service yang dipadukan dengan charging Station kendaraan listrik. “Di depan Stroom Coffee ini terdapat charging station, baik untuk mobil maupun untuk motor listrik, sehingga pemilik kendaraan listrik bisa menge-charge kendaraannya sembari menikmati waktu di Stroom Coffee,” pungkasnya.

Sebelumnya PLN juga telah menggandeng kerjasama dengan 20 mitra strategis dalam kerjasama percepatan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai untuk transportasi jalan dan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) beberapa waktu yang lalu. “Kerjasama tersebut untuk mengimplementasikan PERPRES Nomor 55 tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle),” kataVice President Public Relation PLN Pusat, Dwi Suryo Abdullah.

Menurut dia, dalam tahun ini PLN berencana membangun 10 SPKLU di seluruh Indonesia. “Secara berangsur sampai tahun depan, diharapkan jumlahnya terus bertambah, guna menunjang hadirnya perangkat kendaraan listrik mulai dari mobil listrik berbasis baterei, skuter (motor listrik), dan berbagai kendaraan listrik lainnya,” kata Dwi.(ert/rif)