

4 Jurus SKK Migas Raih Target 1 Juta BOPD dan 12 BSCFD di 2030
MIGAS April 28, 2021 Editor SitusEnergi 0

Jakarta, Situsenergi.com
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyiapkan 4 strategi untuk mencapai target lifting minyak 1 juta Barel per Hari (BOPD) dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari (BSCFD).
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris SKK Migas, Taslim Yunus, dalam konferensi pers virtual, Rabu (28/4/2021).
Taslim menjelaskan, 4 strategi tersebut yakni optimalisasi produksi pada lapangan migas eksisting, transformasi sumber daya kontijen ke produksi, mempercepat chemical Enchanced Oil Reservoir (EOR) dan melakukan eksplorasi untuk penemuan besar.
“Kita masih punya 128 cekungan, hari ini masih ada 68 cekungan yang belum di eksplorasi,” ujar Taslim.
Taslim merinci, untuk strategi pertama yaitu optimalisasi produksi dari lapangan eksisting, setidaknya ada enam quick win yang dilakukan, yaitu digitalisasi, one door service policy, penggunaan barang dalam negeri (TKDN), fleksibilitas sistem bagi hasil, penghapusan PPN LNG, serta penundaan pencadangan.
“Relaksasi pencadangan saat ini mencapai USD109 juta,” jelasnya.
Kemudian strategi yang kedua, yakni transformasi sumber daya kontijen ke produksi, dilakukan melalui pemboran sumur migas. Taslim menyebut, pada 2021 sebanyak 76 sumur dari 616 sumur dilakukan pengeboran.
“Ini setara 12 persen. Kemudian untuk sumur pengembangan ada 143 dari total 615, ini setara 23 persen untuk work over dan 5.478 sumur dari 25.431 untuk pekerjaan well service,” jelasnya.
Selanjutnya untuk strategi EOR dan strategi eksplorasi, di tahun 2021 ini Taslim memastikan tetap berjalan. Bahkan untuk eksplorasi, di 2021 ini dilakukan pengeboran dilakukan pada 6 sumur dari 48 sumur atau mencapai 13 persen.
“Meski 2030 target terpenuhi 1 juta BOPD dan 12 BSCFD, tetap itu belum mampu menutup kebutuhan kita,” pungkasnya. (SNU)
No comments so far.
Be first to leave comment below.